Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2013

Puisi Gue - Menunggu

Musim berganti semaunya Aku tetap menunggu Di seberang hidupmu Kau terus berjalan Terkadang kau melihat ke arahku Melambaikan tangan penuh semangat Aku antusias membalasnya Tapi sayang Kau tetap di seberang jalan Pernah kah kau sadar? Mengapa aku selalu mengikutimu? Aku menunggu Menunggu kau menyebrang ke arahku Aku percaya Tidak peduli apa musimnya Aku masih percaya Kau berjalan bersama denganku Tidak bersebrangan Tapi berdampingan

Kisah Cinta Senja dan Lintang

Senja memandang dalam Lintang. Ada rasa terpendam yang sulit di deskripsikan. Senja merasa bodoh, apakah perasaaan ini hanya dia yang memiliki? Ingin rasanya dia bertanya "Lintang, apakah kau merasakan perasaanku?" Pertemuan mereka di bangku dekat danau itu seperti bisa dibilang takdir. Sore ini cuaca sangat cerah, cahaya sore dapat dirasakan langsung oleh kulit. Siluet pohon tercipta di pinggiran danau. Dua Insan sedang duduk bercerita penuh canda tawa tiba - tiba senyap oleh sebuah pertanyaan "Lintang, apakah kamu merasakan perasaanku?" Lintang diam saja menerima pertanyaan itu, senja masih terus menatap mata Lintang yang melihat kebawah. "Hahahaha" Lintang bingung dengan sikap Senja yang tiba - tiba tertawa "Aku tadi nanya apa yaa? Udah lupain aja tang hehehe" Suasana kembali cair. Seharusnya aku tidak menanyakan itu batin Senja. Seminggu kemudian Senja terkejut, Lintang sudah mempunyai kekasih. Selama ini Lintang tidak pernah berc

L.A lights Indie Movie

Tanggal 16 Maret gue dan temen - temen hadir dia acara tahunan yang selalu rame, seru dan kereeeennn!!! Acara ini berhubungan sama perfilman yaitu L.A Lights Indie Movieee !!! Karena gue sekarang tinggal di bandung so gue ikut yang di bandung. Tempat acaranya di Balaikota Bandung, tahun ini adalah tahun ke-7 bagi LA Light mengadakan acara buat para filmmaker di Indonesia. Hmm yaaa cuman pulau Jawa doang sih heheehe.  Disini tuh jadi ada banyak booth dimana kita bisa mendapatkan pengalaman dari pembicara. Masing - masing booth itu beda - beda. Ada booth Idea box, Pre-Production, Post-production, Casting, juga booth makanan juga ada doonnggg pastinya. Oiyah terus ada main stage buat band - band akustik nyanyi sama bincang - bincang gitu.  Di booth Idea Box disini loe bisa ikut challange bikin sinopsi cerita dari gambar storyboard yang udah disediakan di boothnya. Gue ikut ini nih tapi gue bingung, soalnya cuman dikasih gambar doang terus gak berurutan gitu. Tapi gue be

Puisi Gue - Termakan Diam

Mata kami sering berjumpa Bukan berarti ada kata didalamnya Tidak ada arti yang tersirat Hanya diam yang kami dapat Belum ada yang memulai Merangkai kata untuk menyambungkan Ikatan yang masih kusut Kita sama - sama menunggu Terdiam berselimut rasa cemas Takut terkena pisau tak terlihat Ucapan pahit terlanjur dikenang Berimbas tatapan mata sunyi Dua tahun berlalu Ketika dua pasang mata bersautan Saling bercanda diatas savana Kini hanya bangkai  Hilang oleh waktu

Kunang - Kunang di Pergantian Tahun

Mereka saling bertatapan. Terlihat hasrat untuk mengungkapkan perasaan di mata Rangga, rasa yang datang sejak pertama kali mereka bertemu. Astari masih terdiam, kaku, tidak mampu bergerak seperti tersengat listrik bertegangan tinggi didepannya adalah sepasang mata yang mampu membuat dia terhanyut setiap kali berjumpa dengan punya dia. Itulah yang ia sukai dari sosok Rangga. Pergantian tahun sudah terlewatkan, suara terompet masih terdengar dari bangku taman kota. Dua insan yang sedang menikmati pergantian tahun bersama. Menjadikannya sebuah momentum yang sangat indah dalam kehidupan. Keceriaan ini pasti akan lengkap dengan terciptanya sebuah ikatan cinta baru yang katanya akan muncul bintang baru yang paling bersinar dimana itu adalah pertanda bahwa cinta baru saja tercipta. "Hmm, Astari ada sesuatu yang pengen aku omongin" Bibir kecil milik Rangga memulai pembicaraan di bangku taman. Tatapan mata melambangkan keyakinan dari seorang pria, ucapan tegas itu selalu me

Puisi Gue - Tidak Tepat

Angin hanyut dalam malam yg terang Cahaya indah dari luar angkasa Menemani seseorang terduduk di taman Terkaku melihat orang yang dicintai pergi Tanpa kata hanya suara daun tertawa Menjadi saksi momentum itu Air mata jatuh ke bumi Tidak mampu dibendung Oleh tanah yang basah karena hujan Menatap kosong ke depan Berharap sosok itu kembali dengan senyuman Bayangan yang sudah melekat di hati Selalu bertemu dengan hampa Harapan yang masih tersimpan Menutup kesalahan yang tercipta Resiko yang siap ditanggung pundak Apa daya benang merah putus  Rasa kecewa menulusuk jantung Benda berlingkar diam disangkarnya Saat yang tepat menjadi hancur Oleh manusia berhati duri

Cerpen Gue - Cerita tentang Vero dan Rian

"Halooo, kamu dimana?" "Aku masih ngerjain project sayang, kenapa?" "Kenapa.. kenapa.. jemput aku sekarang juga! gimana sih kamu" "Loh emang kamu dimana?" "Aku di Mall biasanya, udah ih cepetan jemput!" "Tapi.." "Tinggal jemput doang susah amet sih kamu!" "Okee.. okee.. tunggu yaahh" 30 menit berlalu sejak Vero menelpon pacarnya Rian. Sudah lama mereka menjadi sepasang kekasih sejak perkuliahan awal. Hingga kini mereka tetap mempertahankan hubungannya. Persetujuan masing - masing orangtua sudah mereka pegang ketika itu mereka yakin akan hidup bersama selamanya. Cincin pun sudah melingkar di jari - jari manis mereka. Betapa indah perayaan tunangan mereka, semua hadir mengucapkan selamat kepada Rian dan Vero. Rasa bahagia bisa dirasakan oleh keluarga mereka. Rian kini harus pintar membagi waktu antara pekerjaannya dan perencanaan nikah yang tinggal menghitung minggu.  Vero masih tetap menunggu kehadiran ria

Puisi Gue - Sebuah Kisah Klasik

Tingkah konyol di masa lalu Membuat garis besar di hidup Mewarnai kenangan yang kelam Mem-pelangikan yang hitam Kita sekarang berbeda dimensi Menyusun pazzle agar sempurna Untuk bisa dipamerkan kelak Canda dan tawa melambung dalam ingatan Suka dan duka pernah dirasakan bersama Kita sebagai teman Kita sebagai saudara jauh Mari kita ulangi petualangan yang lalu Kita teruskan bagian yang hilang Ciptakan lagi keresahan  Menuju kebersamaan yang erat

Cerpen Dari Agus Noor

Tadi abis muter - muter di Dunia Maya dan gue menemukan tulisan yang keren. Bukan punya gue sih tapi punya-nya  @agus_noor  tulisan dibawah ini gue ambil dari blog dia  http://agusnoorfiles.wordpress.com/ Langsung Liat aja yuuukkk.... KURMA KIAI KARNAWI Cerpen Agus Noor TUBUH orang itu menghitam — nyaris gosong — sementara kulitnya kisut penuh sisik kasar dengan borok kering. Mulutnya perot, seakan ada yang mencengkeram rahang dan lehernya. Ia terbelalak seolah melihat maut yang begitu mengerikan. Sudah lebih delapan jam ia mengerang meregang berkelojotan. Orang-orang yakin: dia terkena teluh, dan hanya kematian yang bisa menyelamatkan. Kiai Karnawi, yang dipanggil seorang tetangga, muncul. Beliau menatap penuh kelembutan pada orang yang tergeletak di kasur itu. Kesunyian yang mencemaskan membuat udara dalam kamar yang sudah pengap dan berbau amis terasa semakin berat. Beberapa orang yang tak tahan segera beranjak keluar dengan menahan mual. Kiai Karnawi mengeluarkan

Indie Bareng Bersama CUT Film

Tanggal 7 Maret kemarin komunitas CUT Film mengadakan "Indie Bareng" Screening bersama film indie Bandung. Kalo yang belom tau apa itu Komunitas CUT Film bisa langsung di  @CUT_Film aja :) Acara ini be-kerja sama dengan Bober Cafe Tropica yang di jalan Sumatra.  Ini itu acara screening karya komunitas film di Bandung, setelah screening akan ada diskusi bareng mengenai film yang ditayangkan. Film - film yang ditampilkan screening adalah film dari rekan - rekan komunitas filmmaker juga ada dari LFM ITB , CC Unpad , Over Crazy Art, Sinematografi 5, 89 Project . Ada juga teman - teman dari Story Lab bandung .  Acara berikutnya tanggal 25 April nih mabrooo :D ayooo bagi kalian yang ngaku filmmaker dateng ke acara ini. Karena kalian akan mendapatkan pelajaran dan pengalaman yang keren, yang pastinya tentang pembuatan film. Terus kalo kalian punya film yang pengen ditonton dan diapresiasi langsung aja kirim film kalian lewat twitter  @CUT_Film Tinggal mention te

Postingan Random

Apa yang bisa kau dapat bila hanya memandang dari jauh, ketika sosok indah yang melintas tanpa kau sapa dengan kata - kata hanya tatapan penuh harap. Ambisimu untuk mendapatkan namanya saja hanya isapan jempol bagi nyalimu, kau selalu mendapatakan tawa dari jiwamu. Mengagumi saja cukup bagi pengagum tapi sangat kurang bagi pecinta sepertimu, pendirianmu lemah sekali tanpa ada bukti di kehidupan nyata. Kau seperti sampah menunggu diambil oleh pemulung yang kelaparan. Apa kau akan tetap diam menunggu bintang jatuh tepat di depanmu? Bagaimana jika meteor yang besar, berat, menghantam tubuhmu yang renta maka berakhirlah segala khayalan penuh kegilaanmu itu. Tidak akan ada rasa tanpa saling bertatap, senyuman dua insan, sentuhan yang tidak sengaja, ucapan selamat malam. Kau tidak akan memperolehnya, hei lihatlah ke jendela begitu luas dunia yang bisa kau genggam. Caranya? Bergeraklah langkahkan kakimu di  tanah yang basah rasakan udara sejuk dan jangan kau sia - siakan. Tempatmu itu hany

Galau Itu Asyik???

"Lo paling suka ngapain?" "Galau..." "Kok galau? Emang Asik??" "Asik tau, coba aja rasain...." Hayooooo siapa yang demen sama ke-galauannya??? Manusia mana sih yang gak pernah galau -__- pasti semua pernah. Karena galau itu kan karena cinta, dan manusia tidak akan ada tanpa cinta~  Jadi bukan manusia namanya kalo belum merasakan cinta #sotoy. Tapi apa kalian pikir dengan meng-galau itu asik dan menyenangkan di saat tertentu? sebenarnya ada loh kegiatan yang lebih asik dan keren daripada galau, gue ada nih sesuatu yang lebih asik dari galau yaaaaa menurut gue sih ini yaaaahh gak tau deh kalo menurut loe asik atau enggak.  Mabrooo tau gak kalo berkarya itu lebih menyenangkan daripada nangis mengenang masa lalu yang indah padahal itu cuman kenangan, bisa diingat tapi tidak bisa dirasakan. Mending kita buat yang real-real ajah daripada hayalan melulu yang diurusin. Kalo yang suka bikin film yaudah deh loe bikin film yang banyak, kalo

Cover Majalah Oplosan

Dapet tugas dari dosen buat bikin cover majalah gitu dan yang terjadi adalah....... Catatan: punya gue yang pertama Kalo sekiranya ada yang mau muntah atau perasaan jadi gak enak setelah melihat gambar - gambar diatas gue mohon maaf... 

Cerita Gue Tentang Menulis

Akhirnya setelah berhari - hari yang bagi gue itu seperti bertahun - tahun internet mati sekarang sudah kembali menunjukkan kecepatannya. Bisa dibilang gue ini orang yang gak bisa hidup tanpa internet. Mau makan pasti inget internet, mau pergi pamitan dulu ama internet, oh internet ai loph yu pulll... Jadi gini, gue sedikit dapet pencerahan dari dosen gue yang berbadan tambun. Pencerahan yang gue dapet sih cerah banget, tapi gak tau deh tulisan gue ini bakal secerah dengan apa yang gue dapat apa kagak yang penting tetap optimis sama orang yang mau digantung di monas. *gak nyambung* Ketika gue bengong di kelas, dosen sedang asik - asik membicarakan tentang penulisan naskah radio dan televisi. Dalam menulis sebaiknya jangan asal jeplak menulis yang tidak sesuai norma agama dan budaya. Gimana sih tulisan loe tuh bisa menarik untuk pembaca? gimana sih dari tulisan loe bisa dapet uang? sekarang lupakan tentang pelajaran Bahasa Indonesia dulu deh, tapi yaa gak semuanya juga dilupaka